Duta Mahasiswa GenRe 2014, Debbie dan Ichwan|istimewa |
BANDA ACEH – HIV
dan AIDS merupakan penyakit yang sangat ditakuti untuk
saat ini, karena belum ada obat yang efektif serta belum dapat dicegah dengan
vaksin. Data yang di keluarkan oleh Komisi Penanggulangan AIDS Aceh sampai
dengan bulan September terdapat 297 kasus HIV/AIDS di Provinsi Aceh.
Banyak hal yang sudah dilakukan
pemerintah dan juga lembaga non pemerintah untuk menurunkan angka kasus ini,
seperti penyuluhan, penyediaan fasilitas Voluntary Counseling Test (VCT) untuk
memastikan orang yang beresiko HIV/AIDS terkena penyakit tersebut.
Kepedulian juga ditunjukkan oleh Duta
Mahasiswa GenRe tahun 2014. Mereka mengikuti aksi peringatan Hari HIV/AIDS
sedunia 1 Desember 2014 yang diselenggarakan oleh KPA Kota Banda Aceh bersama dengan
lembaga pemerintah dan non pemerintah lain. BkkbN yang juga ikut dalam kegiatan
ini memang memberikan perhatian lebih kepada remaja dengan mempromosikan tiga
hal yang harus dihindari remaja yaitu seks bebas,napza serta HIV dan AIDS (Triad KRR).
Debby silviana,Ichwan Hassafa yang
merupakan Duta Mahasiswa GenRe Aceh 2014 bersama dengan teman-teman finalis
Duta Mahasiswa GenRe lainnya mengikuti aksi yang dilaksanakan di dua titik
yaitu simpang surabaya dan puncaknya dilaksanakan di bundaran simpang 5. Dalam
Kegiatan tersebut para duta mengkampanyekan untuk menjauhi virus HIV dengan
tidak berhubungan seks secara bebas, tidak menggunakan narkoba.
Mahasiswa Unsyiah bersama Duta Mahasiswa GenRe 2014 kampanyekan bahaya HIV dan AIDS di Bundaran Simpang Lima Banda Aceh|istimewa |
Debby dan kawan-kawan juga
mengkampanyekan untuk tidak menjauhi orang yang sudah terkena HIV dan AIDS dan memberikan
dukungan kepada mereka untuk dapat menjalankan hidup dengan baik serta dapat
menyampaikan pesan-pesan untuk mengurangi resiko terkena HIV dan AIDS untuk
orang-orang yang ada disekitarnya.
Dalam kesempatan ini Debby
menyampaikan beberapa cara yang dapat digunakan untuk terhindar dari HIV dan AIDS yaitu tidak
melakukan hubungan seks sebelum menikah, setia terhadap
pasangan(suami/istri),menggunakan pengaman untuk pasangan yang sudah terkena HIV dan AIDS, mengedukasi
masyarakat terhadap bahaya penyakit tersebut serta tidak menggunakan narkoba.
Ichwan menambahkan remaja haruslah
mempersiapkan 5 transisi yang akan dilaluinya yaitu Sekolah setinggi-tingginya,
mencari pekerjaan yang baik, membangun keluarga, kembali kepada masyarakat dan
menerapkan pola hidup sehat. Dengan melawati kelima transisi tersebut maka
nantinya keluarga-keluarga yang terbentuk adalah keluarga yang sejahtera. (zarkasi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar